Retikulum Endoplasma (RE)


Retikulum Endoplasma (RE) merupakan labirin membran yang demikian banyak sehingga retikulum endoplasma ini meliputi separuh lebih dari total membran dalam sel-sel eukariotik. (arti kata endoplasma berarti didalam sitoplasma dan retikulum dalam bahasa latin ialah jarngan). RE terdiri dari jaringan tubula dan gelembung membran yang disebut sisterne. Membran RE memisahkan ruangan internal, yaitu ruang sisternal dari sitosol. Dan karena membran RE ini bersambungan dengan membran nukleus, ruang diantara kedua membran selubung itu bersambung dengan ruang sisternal RE ini.
Terdapat dua daerah RE yang struktur dan fungsinya berbeda jelas sekalipun mereka tersambung antara satu dengan yang lain yaitu RE halus dan RE kasar. RE halus tidak mempunyai ribosom di permukaan sitoplasmiknya, sedangkan RE kasar nampak di kerubungi oleh ribosom.
A. RE Halus
RE halus dari berbagai jenis sel berfungsi dalam bermaca-macam proses metabolisme, termasuk dalam sistesis lipid, metabolisme karbohidrat, dan menawarkan obat serta racun yang masuk ke dalam tubuh. Enzim RE halus sangat penting untuk sistesis lipid, termasuk fosfolipid dan steroid. Di antara steroid yang dihasilkan oleh RE halus adalah hormone seks vertebrata dan berbagai hormon steroid yang disekresi oleh kelenjar adrenal.
Sel hati merupakan salah satu contoh peran RE halus dalam metabolism karbohidrat. Sel hati menyimpan karbohidrat dalam bentuk glikogen. Hidrolisis glikogen menyebabkan pelepasan glukosa dari sel hati yang penting dalam pengaturan konsentrasi gula dalam darah.
Enzim RE halus membantu menawarkan obat dan racun, khususnya dal sel hati. Penawaran racun biasanya melibatkan penambahan gugus hidroksil ke dalam obat, yang menyebabkan obat tersebut lebih mudah larut dan lebih mudah dikeluarkan dari tubuh.
B. RE Kasar
Banyak jenis sel terspesialisasi mensekresi protein yang dihasilkan oleh ribosom yang dilekatkan pada RE kasar. Misalnya, sel-sel tertentu dalam pancreas mensekresi protein insulin ke dalam aliran darah. Begitu rantai polipeptida tumbuh dari ribosom terikat, rantai ini dimasukkan ke dalam ruang sisternal melalui suatu pori yang dibentuk oleh protein dalam membran RE tersebut. Begitu rantai ini masuk ke ruang sisternal, protein baru melipat ke dalam struktur aslinya. Sebagian besar protein sekretoris berupa glikoprotein, yaitu protein yang terikat secara kovalen pada karbohidrat. Karbohidrat dilekatkan ke protein dalam RE oleh molekul terspesialisasi yang sudah ada di dalam membran RE. tempelan karbohidrat pada glikoprotein adalah oligosakarida.
Sewaktu protein sekretoris telah terbentuk, membran RE akan mempertahankannya supaya tetap terpisah dari protein yang dihasilkan oleh ribosom bebas, yang akan tetap berada dala sitosol. Protein sekretoris keluar dari RE yang dibungkus dalam membran vesikula yang menggelembung mirip-tunas dari daerah terspesialisasi yang disebut RE transisi. Vesikula yang berpindah dari satu bagian sel ke sel lain demikian disebut sebagai vesikula transport.
Disamping membuat protein sekretoris, RE kasar juga merupakan pabrik tempat membuat membran yang tumbuh di tempatnya dengan menambahkan protein dan fosfolipid. Karena polipeptida yang akan menjadi protein membran tumbuh dari ribosom, polipeptida ini dimasukkan ke dalam membran.

Sumber : Biologi Neil Campbell

Komentar